قَالَ أَفَرَءَيۡتُم مَّا كُنتُمۡ تَعۡبُدُونَ
Dia (Ibrahim) berkata, “Apakah kamu memperhatikan apa yang kamu sembah,
أَنتُمۡ وَءَابَآؤُكُمُ ٱلۡأَقۡدَمُونَ
kamu dan nenek moyang kamu yang terdahulu?
فَإِنَّهُمۡ عَدُوّٞ لِّيٓ إِلَّا رَبَّ ٱلۡعَٰلَمِينَ
Sesungguhnya mereka (apa yang kamu sembah) itu musuhku, lain halnya Tuhan seluruh alam,
ٱلَّذِي خَلَقَنِي فَهُوَ يَهۡدِينِ
(yaitu) Yang telah menciptakan aku, maka Dia yang memberi petunjuk kepadaku,
وَٱلَّذِي هُوَ يُطۡعِمُنِي وَيَسۡقِينِ
dan Yang memberi makan dan minum kepadaku;
وَإِذَا مَرِضۡتُ فَهُوَ يَشۡفِينِ
dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku,
وَٱلَّذِي يُمِيتُنِي ثُمَّ يُحۡيِينِ
dan Yang akan mematikan aku, kemudian akan menghidupkan aku (kembali),
وَٱلَّذِيٓ أَطۡمَعُ أَن يَغۡفِرَ لِي خَطِيٓـَٔتِي يَوۡمَ ٱلدِّينِ
dan Yang sangat kuinginkan akan mengampuni kesalahanku pada hari Kiamat.”
رَبِّ هَبۡ لِي حُكۡمٗا وَأَلۡحِقۡنِي بِٱلصَّـٰلِحِينَ
(Ibrahim berdoa), “Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku ilmu dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang shalih,