وَ لا جُناحَ عَلَيْكُمْ فيما عَرَّضْتُمْ بِهِ مِنْ خِطْبَةِ النِّساءِ أَوْ أَكْنَنْتُمْ في أَنْفُسِكُمْ عَلِمَ اللَّهُ أَنَّكُمْ سَتَذْكُرُونَهُنَّ وَ لكِنْ لا تُواعِدُوهُنَّ سِرًّا إِلاَّ أَنْ تَقُولُوا قَوْلاً مَعْرُوفاً وَ لا تَعْزِمُوا عُقْدَةَ النِّكاحِ حَتَّى يَبْلُغَ الْكِتابُ أَجَلَهُ وَ اعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ يَعْلَمُ ما في أَنْفُسِكُمْ فَاحْذَرُوهُ وَ اعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ غَفُورٌ حَليمٌ (٢٣٥)
Dan tidak ada dosa bagi kamu meminang wanita-wanita itu dengan sindiran atau kamu menyembunyikan) keinginan mengawini mereka (dalam hatimu. ﷺllah mengetahui bahwa kamu akan menyebut-nyebut mereka، dalam pada itu janganlah kamu mengadakan janji kawin dengan mereka secara rahasia، kecuali sekedar mengucapkan) kepada mereka (perkataan yang makruf. تعالىan janganlah kamu berazam) bertetap hati (untuk berakad nikah، sebelum habis idahnya. تعالىan ketahuilah bahwasanya ﷺllah mengetahui apa yang ada dalam hatimu; maka takutlah kepada-Nya، dan ketahuilah bahwa ﷺllah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.) ٥٣٢ (
لا جُناحَ عَلَيْكُمْ إِنْ طَلَّقْتُمُ النِّساءَ ما لَمْ تَمَسُّوهُنَّ أَوْ تَفْرِضُوا لَهُنَّ فَريضَةً وَ مَتِّعُوهُنَّ عَلَى الْمُوسِعِ قَدَرُهُ وَ عَلَى الْمُقْتِرِ قَدَرُهُ مَتاعاً بِالْمَعْرُوفِ حَقًّا عَلَى الْمُحْسِنينَ (٢٣٦)